Pentingnya Menumbuhkan jiwa Entrepreneur Bagi Mahasiswa

Zaman yang semakin berkembang saat ini, menuntut untuk lebih cepat  dalam beradaptasi dengan masyarakat sosial. Perkembangan ilmu teknologi, sosial bahkan ekonomi sangat menentukan kesejahteraan masyarakat terutama dalam pemenuhan kebutuhan hidup.

 

 

Globalisasi yang mendorong kemajuan ilmu pengetahuan dan perkembangan teknologi terutama teknologi informamsi telah menumbuhkan jiwa entrepreneur dan sangat penting untuk ditumbuhkan di dalam jiwa seseorang. Terlebih jika jiwa entrepreneur itu ditanamkan sejak dini. Berdirinya suatu usaha itu bukan hal yang instan atau langsung. Banyak kisah pengusaha sukses berawal dari dirintisnya usaha sejak kecil hingga bisa berkembang dengan pesat dan sukses. Salah satu cara untuk meningkatkan jumlah wirausaha yang ada di Indonesia adalah dengan mendorong mahasiswa untuk berwirausaha. Saat ini banyak sekali program-program yang dapat ditunjukkan kepada mahasiswa untuk mendorong mahasiswa berwirausaha.

 

Kewirausahaan mempunyai peran yang sangat penting. Dengan berwirausaha mampu menemukan inovasi dan gagasan baru dalam mengelola sumber daya alam yang tersedia,  kewirausahaan merupakan proses pengembangan dan penerapan kreatifitas serta invovasi dalam menyelesaikan masalah dan mampu melihat peluang untuk menciptakan suatu usaha, Kebanyakan kendala bagi seseorang terutama mahasiswa yang mencoba untuk memulai usaha dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti takut mencoba, keterbatasan modal, inovasi, dan niat. Keempat faktor tersebut sebenarnya bisa diatasi jika seseorang memiliki pemikiran yang positif dan kreatif.  Mahasiswa sebagai calon penerus bangsa harus menyikapi itu dengan baik untuk bisa memanfaatkan peluang yang ada.

Kewirausahaan merupakan suatu nilai yang terwujud dalam perilaku yang dijadikan dasar sumber daya, tujuan, kiat, proses dan hasil bisnis.

Dikalangan mahasiswa minat untuk bergelut di bidang wirausaha boleh dikata masih sangat minim, sehingga masih berpikir bahwa kuliah hanya untuk menjadi karyawan atau pegawai. Selain itu, ada beberapa faktor yang menyebabkan mahasiswa kurang berminat untuk berwirausaha yaitu tidak ada modal untuk memulai usaha, atau tidak pernah dibekali dengan pengetahuan seputar wirausaha. Padahal sebenarnya gelar sarjana tidak menjamin seseorang untuk mendapatkan pekerjaan. Pola pikir mahasiswa yang demikian perlu dibenahi agar dapat lebih memahami seberapa besar peranan wirausaha dalam kehidupan sehari-hari. Peran pendidikan khususnya pada perguruan tinggi sangat penting untuk menumbuhkan minat mahasiswa dalam berwirausaha sehingga terbatasnya lapangan pekerjaan tidak lagi menjadi masalah besar karena mahasiswa sudah mampu menjalankan usaha sendiri. Untuk lebih meningkatkan kemampuan mahasiswa, pemerintah sudah memberi wadah bagi mahasiswa yang mau belajar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *